Apa saja lagu yg telah diaransemen

Shimphony yg indah
Yg d aransmen kan oleh obut

1. "Pergi Untuk Kembali" - Ello
"Pergi Untuk Kembali" terbilang sukses mengantarkan Ello menjadi penyanyi solo. Lagu ini diciptakan oleh Minggus Tahitoe yang tak lain adalah ayah Ello. "Pergi Untuk Kembali" pernah dibawakan oleh beberapa penyanyi dalam berbagai versi, seperti versi Broery Marantika, Melly Goeslaw, dan Diana Nasution. Lagu ini telah populer sejak dekade 70-an dan 80-an, dan seolah menjadi lagu wajib momen perpisahan.

"Pergi Untuk Kembali" masuk ke dalam album self-titled dari Ello yang rilis pada 2005. Di tangan Ello, "Pergi Untuk Kembali" terdengar atraktif dengan aransemen musik yang elegan. Nggak heran kalau lagu ini hits dan menjadi lagu pilihan di berbagai radio.



2. "Gemilang" - Andien
"Gemilang" merupakan lagu dari grup musik Krakatau yang rilis pada 1986 yang kemudian dibawakan ulang oleh Andien dan rilis pada tahun 2010. Lagu asli "Gemilang" memperdengarkan kebolehan para jagoan musik seperti Donny Suhendra, Indra lesmana, Gilang Ramadhan, Dwiki Dharmawan, dan tentu vokalis penjaga 'pitch control', Tri Utami.

Dalam terjemahan ulang versi Andien, "Gemilang" tampak lebih halus dan anggun. Meski demikian, tak mengulangi semangat yang ingin disampaikan melalui lirik lagu.




3. "Rindu" - Agnes Monica
Agnes Monica atau yang kini dikenal memakai nama Agnez Mo terbilang sukses membawakan lagu "Rindu" dengan memamerkan vokal yang prima. Lagu ini merupakan karya dari sang maestro, Eros Djarot, dan dibawakan oleh Fryda pada 1995. Seperti beberapa karya Eros lainnya, "Rindu" terdengar megah sekaligus pilu.

Pada 2011, Agnes membawakan "Rindu" versinya dan rilis sebagai single. Lagu ini tampak memberikan Agnes kesempatan untuk menunjukkan kualitas suaranya habis-habisan. Hasilnya, "Rindu" kembali meledak dan Agnes sukses membawakannya tanpa dibanding-bandingkan dengan penyanyi sebelumnya.


4. "Selamanya Cinta" - D'Cinnamons
Lagu "Selamanya Cinta" diciptakan oleh Dorrie Kalmas dan dirilis pada tahun 1996. Lagu ini sangat populer pada masa itu apalagi buat yang lagi jatuh cinta. Pada tahun 2007 lagu ini dirilis ulang oleh grup band D'Cinnamons dan sekaligus menjadi soundtrack dari film berjudul Cintapuccino. Aransemen ulang lagu ini banyak membuat yang jatuh cinta jadi makin jatuh menikmati suara gitar yang dipadu suara vocal cewek yang khas.


5. "Nuansa Bening" - Vidi Aldiano
Banyak yang mengira kalau lagu "Nuansa Bening" milik Vidi Aldiano, padahal lagu ini adalah lagu lawas alias recycle yang pernah dibawain sama Keenan Nasution di era 80-an. Vidi sukses mencuri perhatian lewat lagu yang jadi single pertama dalam debut album Pelangi Dimalam Hari ini berkat aransemen yang berbeda jauh dengan lagu versi asli. 


6. "Kisah Cintaku" - Peterpan
Lagu versi asli milik Chrisye ini pasti udah sering kamu dengarkan. Namun, begitu dirilis ulang oleh grup band Peterpan yang sekarang berganti nama menjadi NOAH, lagu ini jadi cukup mengena di hati. Aransemen musik khas Ariel dkk ini makin pas buat didengerin sama yang lagi patah hati.




7. "Takkan Terganti" - Marcell Siahaan
Lagu "Takkan Terganti" dikenal saat dinyanyikan oleh grup band asal Bandung, Kahitna. Namun, lagu ini ternyata juga dinyanyikan oleh Dea Mirela dan yang bikin booming saat dinyanyikan Marcell Siahaan. Dari segi musik tak berbeda jauh dengan Kahitna, namun lebih dibawakan dengan versi baru dan style Marcel. Hasilnya? Makjleb banget!




8. "Tentang Rasa" - Astrid
Lagu "Tentang Rasa" merupakan salah satu lagu milik Olive, grup band yang menjadi salah satu pemenang di ajang pencarian bakat yang digelar oleh salah satu televisi swasta dan muncul di album kompilasi Dreamband. Namun siapa sangka lagu ini malah makin terkenal setelah dinyanyikan lagi oleh Astrid. Memang sih, dulu Astrid mengeluarkan beberapa single namun banyak yang lebih mengenal sosoknya lewat lagu ini.


9. "Symphony yang Indah" - Once
Lagu lawas milik Bob Tutupoly ini dibawakan dengan nuansa berbeda oleh Once Mekel mantan vokalis Dewa. Vocal khas Once membuat lagu ini makin 'ngena' di hati jadi terkesan berbeda dengan versi aslinya. Bob Tutupoly merilis lagu ini sekitar tahun 80-an, sementara Once muncul di tahun 2010.


10. "Panah Asmara" - Afghan Syahreza
Banyak yang dibuat jatuh cinta terkena panah asmara saat Afghan Syahreza menyanyikan lagu ini. Padahal sebenarnya lagu ini pernah dinyanyikan oleh Chrisye feat Tohpati, lho. Meski di lagu versi asli tak jauh berbeda dengan versi yang dinyanyikan mereka, namun tempo atau beat yang lebih cepat memberikan nuansa groovy dan lebih ceria ala Afghan.