Jelaskan Masa kekuasaan kolonialis di indonesia
IPS
farhan1335
Pertanyaan
Jelaskan Masa kekuasaan kolonialis di indonesia
2 Jawaban
-
1. Jawaban rehan376
kekuasaan kolonialis di indonesia berlangsung lama terutama belanda yg telah menjajah indonesia kurang lebih 3,5 abad -
2. Jawaban radhityamarhain
1. Masa Kolonial Portugis
Sejak awal kedatangan Portugis di Indonesia, para pedagang-pedagang Portugis selalu menekan kehidupan warga pribumi. Mereka berusaha menanamkan kekuasaannya dengan cara sewenang-wenang dan kejam. Keadaan inilah yang membuat rakyat tidak senang kepada Portugis.
Walaupun tujuan Portugis datang ke Indonesia untuk menjajah dan menguasai Indonesia, hal ini dapat dikatakan tidak berhasil. Karena Portugis hanya mampu memasuki daerah Maluku saja. Mereka tidak dapat memasuki daerah Indonesia yang lain. Di Maluku pun, mereka mendapat perlawanan yang sangat keras oleh rakyat Maluku. Oleh karena itu, mereka terpaksa terusir dari tanah Indonesia.
Portugis lebih banyak meninggalkan kebudayaan yang mereka anut, seperti kebudayaan dan paham Katholik di Ambon, Maluku. Banyak dari masyarakat Ambon yang masuk ke dalam agama Katholik. Selain meninggalkan paham Katholik, Portugis juga meninggalkan barang-barang yang dianggap keramat oleh rakyat Maluku, seperti meriam Nyai Setomi di Solo, Si Jagur di Jakarta, dan Ki Amuk di Banten.
2. Masa Kolonial Spanyol
Sebenarnya, tidak banyak perkembangan masyarakat, kebudayaan, dan pemerintahan yang ditinggalkan pada saat pemerintahan kolonial Spanyol di Indonesia. Hal ini dikarenakan Spanyol hanya dapat menguasai wilayah tidore saja, dan inipun mendapat perlawanan keras dari rakyat Tidore. Oleh karena waktu yang snagat singkat inilah, Spanyol tidak dapat berbuat banyak ketika masuk ke wilayah Tidore.
3. Masa pemerintahan Belanda
Sejak sibentuknya VOC oleh pemerintah Belanda yang terdiri dari 17 orang anggota, itu berarti Indonesia secara langsung sudah dijajah oleh Belanda. Untuk memperkuat kedudukannya, VOC diberi modal sebesar 6,5 juta gulden dan hak-hak istimewa (Octrooi) berupa :
Memiliki tentara dan bentengMenduduki daerah asingMengangkat dan memberhentikan pegawainya sendiriMembentuk pengadilanMengadakan perjanjian kerjasama dengan pemerintah setempatMembuat undang-undang
Selain, itu VOC juga diberi kewenangan untuk memiliki seorang pemimpin yang disbeut dengan Gubernur Jenderal yang ebrtugas mengatur jalannya pemerintahan VOC, diantara Gubernur Jenderal yang pernah berkuasa di Indonesia adalah :
Pieter Both, memerintah tahun 1610-1619 dan berkedudukan di Ambon
Jean Pieterzoon Cuen, Gubernur Jenderal VOC yang kedua. Pada masa pemerintahannya, ibukota dipindah dari Ambon ke Jayakarta. Setelah memimpin selama kurang lebih 200 tahun, ternyata VOC mengalami kebangkrutan dan kemunduran, hal ini diakibatkan oleh banyaknya pegawai VOC yang melakukan tindakan korupsi, selain itu, VOC juga banayhk menghabiskan uang untuk membiayai peran melawan rakyat.
Herman William Daendels, dia memerintah dari tahun 1808-1811. Sejak mulai menurunnya daya saing VOC dan bangkrutnya VOC yang diakibatkan oleh beberapa factor diatas, maka Napoleon Bonaparte menarik Jean Pieterzoon Cuen dan memerintahkan Herman William Daendels untuk berkuasa. Daendels diberi tugas untuk mengatur pemerintahan di Indonesia dan mempertahankan Indonesia dari serangan Inggris. Langkah-langkah yang ditempuh oleh Daendels adalah :
a. Di Bidang Militer :
Menarik orang-orang Indonesia menjadi prajuritMembangun pabrik-pabrik pembuatan senjata, seperti di Semarang dan SurabayaMembangun benteng-benteng sebagai tempat pertahananMenerapkan Preanger Stelsel, yaitu kewajiban bagi rakyat untuk menanam kopi
b. Di Bidang Keuangan
Menjual tanah Negara kepada pengusaha swasta China (Hou Ti Ko)Menarik hasil perkebunan kopi setinggi-tingginyaMenerapkan kebijakan Verpliechte Liverantie, yaitu rakyat wajib menjual hasil bumi kepada Belanda dengan harga yang telah ditetapkanMenerapkan kebijakan Contingenten, yaitu berupa pajak hasil bumi
c. Di Bidang Perhubungan
Membangun jalan raya dari Anyer sampai ke Panarukan, dengan menetapkan system kerja paksa/kerja rodi bagi masyarakat Indonesia
d. Di Bidang Politik
Pulau Jawa dibagi menjadi 9 wilayah yang disebut kerasidenan, dengan dipimpin oleh seorang residenMendirikan pengadilanBupati di seluruh Jawa dijadikan pegawai BelandaMenghukum pegawai yang curang, korupsi, dan memperbaiki gaji pegawai
Tindakan-tindakan yang diambil oleh Daendels terbukti menyengsarakan rakyat Indonesia. Maka oleh rakyat Indonesia, Daendels disebut dengan sebutan “Gubernur Tangan Besi”. Namun, langkah Daendels untuk menjual tanah kepada pengusaha swasta China mendapat penolakan dari Napoleon Bonaparte. Lalu, Daendels ditarik kembali dan digantikan oleh Jan Willem Jansens.
Jan Willem Jansens, Di masa Jansens, kekuasaan Belanda di Indonesia sudah sangat memudar. Oleh pemerintahan Inggris, hal ini dimanfaatkan untuk meneyrang kekuasaan Belanda, ditambah dengan sikap Jansens yang lemah dan kurang cakap. Akhirnya, Belanda terpaksa menyerah kepada Inggris, dan menandatangani Perjanjian Kapitulasi tuntang pada tahun 1811. Sejak saat itu, Indonesia sudah diambil alih oleh pemerintahan Inggris.